Nástroje
Ensembles
Genres
Skladatelé
Umělci

Texty: Too Phat. Alhamdulillah (Malay Version).

Dian Sastro:

disaat waktu berhenti...kosong

dimensi membutakan mata,memekakkan telinga

lalu diri menjadi hampa

saat paradigma dunia tak lagi digunakan untuk menerka*

sadarku akan hadirmu,mematahkan sendi2 yang biasanya tegak berdiri



Yassin:

ult li albi bissaraha (I'm opening up my heart with honesty)

hayya nab'idil karaha (Let's avoid the hated and hatred)

syakkireena a' kulli ni'ma (Let's remain thankful with what we have)

ba' ideena anil fattana (Let's avoid all lies and sins)



Malique:

merenungi luar jendela,mengagumi kebesaran yang Maha Esa

ku menilai kehidupan dari sudut berbeza

tak memadai hanya kecapi rasa selesa

maukan harta yang mampu beli 1 semesta

berpesta ke pagi botol bergelimpangan

kekasih muda bukan takat berpegang tangan

harta dan jamuan nafsu tidak berkekalan

bila menjelang tua bukan itu jadi bekalan

dan jangan puisi ini disalah tafsir pula

bukan berkhutbah cuma betuli diri jua

ingin hidup sempurna aset nilai berjuta,

saling tukar wanita,senyum dan mati tua

bakat dikurnia jangan disalah guna

jangan kufur nikmat yang diberi percuma

guna kelebihan untuk hikmah bersama

jagalah nama hidup penuh pementasan dan drama

ada berisi ada yang kurus,ada melencong ada yang lurus bukan semuanya tulus

ada sempuna ada kurang upaya ada yang jadi buta hanya bila sudah kaya

sebesar rumah bermula dengan sekecil bata,boleh hilang dalam sekelip mata

ucaplah alhamdulillah bukannya sukar, kerna semua nak kaya atau besar

tetap Allahuakbar!!!



Joe Flizzow:


jadikanlah ku tentera Fisabilillah yang tertera di kalimah harap memanduilah

entah apabila persimpangan tiba,hidup penuh rintangan harus kuhadapinya

harapku tidak terlupa diri bila gembira,dan cuma mula mencari kau disaat hiba

ku cuma manusia penuh dengan kesilapan tapi bisa membezakan cahaya dan kegelapan

tabah bila dihalangan duri onak dan cobaan

teguh bila dicobakan keruh kuasa dan perempuan

sentiasa legar diminda,dikejar dan dipinta dari zaman bermula hingga ke akhirnya

ku mengerti siapa ku tanpamu disisi dan apa guna posesi juga posisi

sementara ini cuma hanya puisi,nukilan tulisan dan bisikan isi hati

mencari keterangan,menjiwai peranan menepati pesanan janji juga saranan

alhamdulillah atas kurniaan rezeki,moga tidak terleka dalam perjalanan ini



Ahli Fiqir:

aku yang memandang di dalam lubuk hati,mencari-cari zat rahsia yang katanya tersembunyi

aku yang melihat alam meliputi wujud menyertai lalu ku pindahkan alam ke dalam mata hati

aku hakiki,aku mengerti segala yang terjadi di langit dan di bumi

gunanya tiada fantasi, pelik dan benar,qada' dan qadar kau berilah ku kekuatan

agar dapat ku hindarkan segala kesesatan

usah kau biar nafsuku terliur dari pandangan majazi ini,

aku yang hodoh lagi hina amat benar merindui

moga cahaya lailatul tak membutakan mataku,semoga segala puji tak ku meninggi diri

moga segala janji dapat juga ku penuhi,moga dapatku hadapi tikaman dari belakang

lidah setajam pisau, ku tidak akan risau dengan dugaan, cabaran sepanjang perjalanan

ku pasrah ku akur 7,8,6 Alhamdulillah Syukur...



Dian Sastro:

sujudku pun takkan memuaskan inginku

'tuk hanturkan* sembah sedalam kalbu

adapun kusembahkan syukur padamu ya Allah

untuk nama,harta dan keluarga yang mencinta

dan perjalanan yang sejauh ini tertempa

alhamdulillah pilihan dan kesempatan

yang membuat hamba mengerti lebih baik makna diri

semua lebih berarti akan mudah dihayati

Alhamdulillah,Alhamdulillah,Alhamdulillah....

Too Phat